Thursday, October 13, 2011

'Perang' BBM vs iMessage Dimulai

 Penulis: Dirgayuza Setiawan - detikinet Jakarta - Tadi malam, tepatnya pukul 00:15 WIB Apple resmi meluncurkan iOS 5. Salah satu fitur baru yang ditawarkan oleh iOS terbaru ini adalah layanan instant messenger ala Apple bernama iMessage.

Singkat kata, iMessage adalah jawaban Apple untuk melawan dominasi BlackBerry Messenger (BBM). Apple berharap iMessage dapat menjadi salah satu alasan utama bagi pengguna iPhone, iPad dan iPod touch (iDevice) untuk terus menggunakan iDevice mereka, dan pengguna BlackBerry serta serta smartphone lainnya untuk melirik iDevice.

Lantas, bagaimana kans iMessage di Indonesia? Kalau kita lihat dari sisi fitur, iMessage hampir tidak ada beda dengan BBM.

Seperti BBM, pengguna iMessage dapat bertukar pesan singkat, foto dan video dengan cepat dengan sesama iDevice. Fitur notifikasi pesan kalau sudah dibaca oleh lawan bicara yang banyak digandrungi di BBM, juga ada di iMessage. Tidak lupa juga: Fitur pembuatan dan percakapan dalam 'Groups'.

Selain itu, seperti BBM, iMessage juga mengunci percakapan dengan enkripsi. Artinya, seperti BBM, percakapan yang dilakukan dengan iMessage hampir tidak mungkin bisa disadap melalui jaringan seluler.

Perbedaan yang paling signifikan antara keduanya adalah fitur sinkronisasi otomatis yang ditawarkan oleh iMessage jika kita menggunakan lebih dari satu iDevice. Tidak seperti BBM, kita dapat melakukan sebuah percakapan yang sama menggunakan lebih dari satu iPhone, iPad dan iPod touch.

Karena dari sisi fitur sangat mirip, menurut saya sukses atau tidaknya iMessage di Indonesia sangat bergantung kepada faktor sosial masyarakat. Terutama, pada indeks 'gengsi' dan indeks 'kebutuhan untuk gaul' masyarakat pengguna smartphone di negara ini.

Tidak berbeda dengan fenomena BBM, iMessage menciptakan sebuah 'social circle' atau lingkaran sosial baru. Karena penjualan iPhone dan iDevice lainnya di Indonesia masih jauh dibawah BlackBerry, lingkaran sosial ini bisa jadi lebih menarik karena jauh lebih eksklusif.

Seperti 'pin' BBM, bisa jadi kepemilikan alamat email dan/atau nomor telepon yang tersambung dengan iMessage dapat menjadi simbol status baru yang harus ditebus dengan memiliki iDevice.

Let's see...

No comments: